Kamis, 16 November 2017

Penjara Terbrutal Sepanjang Sejarah Manusia


MiTosuNik - Penjara atau sering dikenal sebagai Lapas atau Lembaga Masyarakat di Indonesia yang bertujuan untuk menghukum para narapidana. Penjara merupakan rumah bagi kriminalitas dengan kehidupan dan pergerakan yang terbatas.

Hukum yang diberlakukan tergantung dengan kejahatan yang mereka lakukan, Namun dibeberapa lokasi, dengan alasan memberikan efek jera, beberapa penjara disini malah tidak mengindahkan hak asasi manusia.

Mongolian Death Coffins

Sebelum tahun 1920 para tahanan Mongolia. Seringkali menerima hukuman mati yang brutal, dimana mereka dikurung didalam kotak kayu berukuran lebih dari 1m x 1.2m selama bertahun-tahun. Kotak penjara mengerikan ini berada diruang bawah tanah "Prison of Urga" sebuah penjara yang dikelilingi oleh benteng kayu runcing.

Para tahanan diberikan makan melalui lubang berdiameter 6 inchi dan kotak tersebut harus dibersihkan sekitar 2 sampai 3 minggu sekali.

Ukuran yang sangat kecil tersebut membuat tahanan tidak nyaman duduk atau berbaring dengan nyaman, selain itu tangan mereka juga diikat, Ironisnya lagi, demi memangkas biaya selama musim dingin, banyakj tahanan yang dibiarkan mati kedinginan akibat suhu yang berada dibawah nol derajat celcius.

Al Bab Isis



Penjara ini dipakai oleh kelompok teroris radikal, ISIS di Suriah. Semua orang tahu bagaimana kejarnya ISIS memberlakukan tahanan perang. Bagian yang paling kejam di penjara ini adalah sebuah ruang yang disebut The Coffin, atau Peti Mati.

Ada beberapa sel, yang lebarnya tak sampai 50cm. Masuk ke sel ini, tahanan tak bisa melakukan apapun kecuali berdiri sampai lemas. Beberapa tahanan bila sudah dimasukkan ketempat ini akan melakukan berbagai macam cara untuk bunuh diri.

Yang mengharukan , berdasarkan artikel di Al Arabiya, ditemukan tulisan yang ditulis oleh tahanan di penjara ini, yakni "Semua pintu disini ditutup, kecuali pintu-Mu ya Allah,"

Selain itu ditemukan juga fakta yang sangat mengerikan yang dilakukan militan ISIS terhadap penjara tersebut, mereka menyekap para wanita untuk dijadikan budak nafsunya serta memperlakukan mereka bak binatang.

Sungguh terlalu! Hal ini terkuak saat pasukan Turki menyerbu penjara dan membebaskan para tahanan termasuk tahanan wanita yang telah mengalami siksaan dan pemerkosaan.

Ancient Rome The Mamertine




Bangsa Romawi adalah salh satu bangsa pertama yang menjadikan penjara sebagai hukuman dan mamertine terletak di dalam sistem saluran pembuangan romawi kuno, yang hanya dalap dijangkau dengan menuruni sebuah lubang di pantai.

Di bawah tanah sedalam 3.5meter terdapat sebuah ruangan setinggi 2 meter, panjang 9 meter dan lebar 6.5 meter yang dipenuhi dengan bau busuk yang menyengat. Umumnya para tahanan yang dikurung di mamertine adalah orang yang menunggu dieksekusi atau bahkan dibiarkan mati kelaparan karena tidak terurus.

Diujung ruangan terdapat sebuah pintu menuju Cloaca Maxima tempat dimana jasad para tahanan dibuang ke Sungai Tibet.

Carandiru Prison


Mungkin di jaman sekarang, penjara Carandiru yang terletak di Brasil dinobatkan sebagai lapas paling mematikan karena identik dengan kekerasan yang sangat mematikan, terlebih yang melibatkan polisi setempat.

Ratusan korban berjatuhan di antaranya 111 narapidana tewas terbunuh. Tragedi Caradiru bermula dari meletusnya perang antar geng dipenjara tersebut, yang melebar hingga melibatkan banyak narapidana.

Sebenarnya saat itu banyak napi telah menyerah dengan melempar senjata mereka namun dijawab polisi dengan menembaki mereka karena telah membuat keonaran. Perlakuan brutal dari pihak kepolisian ini memicu protes dari seluruh dunia tak terkecuali Amnesty International yang mengkampanyekan penjara tersebut ditutup tahun 2002.

Masalah kesehatan pun menjadi hitungan. Penjara ini sangat kumuh, kotor, bau, dan tidak sehat. Bahkan 1 dari 5 narapidana mengidap HIV. Kondisi menghebohkan ini membuat lapas Carandiru menjadi tempat paling buruk di dunia.

American Civil War Andersonville


Camp Sumter di Andersonville, Georgia dibuka pada penghujung perang sipil Amerika sebagai penjara konfederasi terbesar saat itu. Penjara ini berada disebuah lembah kecil yang dikelilingi oleh kayu pinus setinggi 5 meter yang menjadi batas shoot to kill dead zone artinya tembak jika melewati batas.

33 ribu narapidana saling berdesakan didalam penjara yang berkapasitas hanya 10 ribu, mencemari satu-satunya air bersih ditempat itu dengan kotoran manusia dan mayat yang bergelimpang. Sipir penjara mendapat sedikit lebih banyak makanan dibandingkan para tahanan, sehingga mereka berlakukan hukum rimba, membunuh demi bertahan hidup. Akhirnya hampir 1.3tahanan yang menghuni Camp Sumter tewas akibat kelaparan dan penyakit. Jasad mereka dikubur dipemakaman massal yang sempit.

(Jessica Napolin Lie/ RL/ MrZ00nK)

BACA JUGA:


→→→  www.GOLDENQQ.org  ←←←

1. Bonus Rollingan 0.3% 
2. Bonus Referral 15% 
3. Min Depo & WD Sangat Terjangkau Rp. 20,000

7 Games Dalam 1 User ID :
Bandar Poker | Poker | Adu-Q | Bandar-Q | Domino99 | Capsa Susun | Sakong

Bandar Poker Online Terpercaya | Bandar Poker Online | Agen Poker Online | Poker Online Terpercaya | Poker Uang Asli | Agen BandarQ Online | Agen Bandarq | Agen Domino Online |

Disupport Oleh :
1. LiveChat 24 Jam Online
2.Customer Service Yang Ramah
3. Support 5 Bank Ternama dan Terbesar Di Indonesia
4. Proses Depo & WD Cepat
5. Setiap Hari Tersedia Ribuan Meja & Member / Player Yang Bermain
6. 100% NO ROBOT / ADMIN

Untuk Info Bonus Lebih Lengkap Silahkan Hubungi Customer Service Kami Di :
LiveChat : www.GOLDENQQ.com
BBM : 2BE6505E
HP : +85516789420
WECHAT : GOLDENQQ1
SKYPE : GOLDENQQ1

0 komentar:

Posting Komentar