Minggu, 27 Mei 2018

Kaisar Caligula Yang Terkenal Kegilaannya !


MiTosuNik | Poker Pelangi - Mungkin Sobat Mitun pernah membaca atau bahkan menonton film Caligula yang lumayan susah untuk dicari di blog gratisan. Bukan film Caligula yang esek-esek yaaa...

Caligula ialah seorang kaisar ketiga Roma, dia diangkat pada musim semi tahun 37. Selama tujuh bulan pertama pemerintahannya, Caligula merupakan teladan dari hidup sederhana.

Ia meyakinkan Senat bahwa ia mendengarkan Senator ia akan mendengarkan mereka, bahwa ia adalah hamba mereka. Ia mengadakan perjamuan-perjamuan besar bagi umum dan dia bersikap murah hati terhadap para penantangnya.

Tetapi pada waktu akhir musim gugur ia menderita penyakit keras. Setelah sembuh ia menjadi orang yang sangat berbeda atau bisa dikatakan GILA.

1 | Ia Jatuh Hati Pada Drusilla

Drusilla adalah saudara perempuannya sendiri. Karena Drusilla sudah menikah, Caligula memaksanya meninggalkan suaminya. Ia lalu memberitahukan rakyat Roma yang terkejut bahwa ini adalah sangat pantas dan tidak seorangpun perlu mengeluh.

Ia memberi alasan bahwa Firaun-firaun telah melakukan hal seperti ini dan karena Roma memerintah Mesir, maka perbuatannya adalah sesuatu yang benar dan sah bagi dia.

2 | Memfitnah Saudaranya Sendiri

Kira-kira waktu itu Gemellus datang untuk makan malam. Mulutnya menyebarkan bau obat batuk.

Dengan segera Caligula menuduh Gemellus meminum obat penawar racun dan karena hal itu jelas tercermin pada dirinya, maka Caligula memerintahkan Gemellus untuk segera bunuh diri.

Pemuda berumur 18 tahun itu menurut dan menjatuhkan dirinya diatas pedangnya sendiri.

3 | Hobinya Adalah Menonton Orang Bunuh Diri Atas Perintahnya!

Memerintahkannya orang yang bunuh diri sekarang menjadi kegemaran Caligula. bermacam-macam orang dari berbagai lapisan masyarakat telah diperintahkannya untuk mengakhiri hidup mereka sendiri.

Dengan memerintahkan hal itu, rasa kedewaan Caligula semakin bertambah. Ketika suatu malam dia duduk dalam acara perjamuan bersama kawan-kawannya, ia sekonyong-konyong meledak tertawa.

Lalu ia menjawab pertanyaan atas tingkahnya itu, ia berkata "Aku hanya berpikir, hanya dengan satu anggukkan kepala saja, aku dapat memerintahkan leher kalian di gorok!"

Pernyataan itu langsung saja menciptakan suasana riang dari pesta itu terhening.

4 | Kuda Kesayangannya Diangkat menjadi Konsul

Penghinaan Caligula terhadap orang banyak meliputi segala hal. Untuk membesar-besarkan secara resmi mengumumkan kuda kesayangannya, Incitatus, menjadi Konsul.

Lalu menyediakan rumah yang mewah, lengkap dengan sejumlah pelayan, untuk mengurus kuda itu.

Pesta besar diadakan dengan kuda itu sebagai tuan rumahnya, namun semua itu belum memuaskan rasa Humor Caligula yang sudah tidak beres alias gila, maka ia menunjuk Kuda itu sebagai Imam di sebuah Kuil.

5 | Merebut Istri Temannya

Ketika ia menghadiri suatu pernikahan seorang kawan, ia memutuskan bahwa ia sendirilah yang harus menjadi suami dari wanita itu sedangkan pengantin prianya hanya duduk membisu keheranan.

Ketika kemudian ia bosan dengan isterinya ini, ia menceraikannya.

6 | Caligula Menyukai Lelang

Caligula menyukai acara lelang sehingga dia seringkali naik keatas meja dan memerankan tugas juru lelang. Ia suka menjual budak belian dan para gladiator dan terkadang ia memaksa orang kaya untuk datang ke pelelangannya.

Pernah suatu peristiwa, seorang bangsawan tertentu yang telah dipaksa untuk hadir, mengangguk-angguk sambil tertidur.

Caligula mengartikannya sebagai tawaran. Ketika orang malang itu mulai terjaga, ia mendapati dirinya telah membeli 13 Gladiator dengan harga yang aman sangat besar pada zaman itu yaitu 2.250.000 Dinar.

7 | Pajak Diadakan Karena Pemborosan

Caligula memutuskan bahwa air biasa tidak cukup baik untuk mandi, maka ia mandi dalam air parfum, untuk sekali perjamuan saja ia mengeluarkan 2.500.000 Dinar.

Dalam waktu singkat pemborosan ini menguras keuangan negara yang ditinggalkan Tiberius dalam jumlah yang cukup besar.

Agar dapat memperbesar pendapatan negara, maka Caligula menetapkan pajak atas hampir semua orang dan barang !

8 | Mengorbankan Tahanan Botak Untuk Makan Ternak

Ketika terjadi kekurangan daging dalam pasokan makanan kebun binatang, Caligula menetapkan bahwa "Semua tahanan yang kepalanya botak, dijadikan makanan bagi hewan".

Semua dilakukan Caligula karena dia tidak ingin hewan kesayangannya mati sia-sia.

9 | Kematian Tragis Karena Ulah Caligula Itu Sendiri

Ketika umur 29 tahun, Caligula sudah kelihatan seperti orangtua. Perbuatan-perbuatannya yang melampaui batas telah menghabiskan vitalitas hidupnya dan ia dibenci hampir seluruh kemaharajaan Romawi.

Pada tanggal 24 Januari tahun 41 ia membuat kesalahan dengan menghina seorang perwira pengawal pribadinya secara melampaui batas.

Perwira ini yaitu Cassius Chaerea. Cassius sangatlah kesal dan menghunus pedangnya dan menebas Kaisar pada bahunya.

Tetapi sementara ia masih terbelalak, anggota-anggota lain dari barisan pengawal menyerbu Kaisar Gila itu, membunuhnya dengan pedang mereka.

Dan demikianlah berakhirlah riwayat hidup Caligula, Kalau dilihat lagi ke belakang, kebanyakan ahli sejarah sepakat menyatakan bahwa ia seorang yang SAKIT JIWA !!

(Phalkon) | JUDI BOLA

BACA JUGA :

→→→  www.GOLDENHOKI.com  ←←←


1. Bonus Rollingan 0.3% 
2. Bonus Referral 15% 
3. Min Depo & WD Sangat Terjangkau Rp. 20,000

8 Games Dalam 1 User ID :
Bandar Poker | Poker | Adu-Q | Bandar-Q | Domino99 | Capsa Susun | Sakong | Bandar66

Bandar Poker Online Terpercaya | Bandar Poker Online | Agen Poker Online | Poker Online Terpercaya | Poker Uang Asli | Agen BandarQ Online | Agen Bandarq | Agen Domino Online |

Disupport Oleh :
1. LiveChat 24 Jam Online
2.Customer Service Yang Ramah
3. Support 5 Bank Ternama dan Terbesar Di Indonesia
4. Proses Depo & WD Cepat
5. Setiap Hari Tersedia Ribuan Meja & Member / Player Yang Bermain
6. 100% NO ROBOT / ADMIN
Untuk Info Bonus Lebih Lengkap Silahkan Hubungi Customer Service Kami Di :
LiveChat : www.GOLDENHOKI.com
BBM : 2BE6505E
HP : +85516789420
WECHAT : GOLDENQQ1
SKYPE : GOLDENQQ1

→→→  www.GOLDENHOKI.com  ←←←


0 komentar:

Posting Komentar